Kamis, Januari 25, 2007
Silver



Assalamualaikum wr. wb.

Rima dari dolo emang pecinta perak, gak tau kenapa... tapi suka aja.. hihi... nah... tahun 1998, mendatangi 2 tempat yang emang terkenal dengan kerajinan peraknya yaitu sumatra barat dan jogjakarta, makanya sempet2in buat beli kerajinan perak...tapi...

Rima gak tau cara memeliharanya, hingga perak2 itu dalam waktu kurang dari sebulan jadi menghitam, dan masuk box "harta karun"... tapi tetep kepingin punya pernak-pernik dari perak.

Beberapa waktu lalu, saat ke jogja lagi, sempet tanya2 sama pedagang kerajinan perak di kota gede... gimana cara pelihara kerajinan perak biar tetep bagus.. dan dari semua yang ditanya... mereka cuman jawab "gampang mbak, tinggal direndam dalam air hangat yang diberi sunlight". Ya sudah berbekal jawaban mereka, rima jadi pede buat beli beberapa kerajinan perak.

Setelah dipake, seperti biasanya dalam hitungan minggu, perak2 itu berubah warna, rima coba pake tips para pedagang, memang agak mengkilap hasilnya, tapi gak bagus bgt, dan beberapa perak di box "harta karun" tetap gak tertolong, hehehe....

Ngobrol2 ama diana dan eno masalah itu, kebetulan kita bertiga emang lagi suka perak, si eno kasih tips baru, katanya "coba di gosok dgn pasta gigi yg berwarna putih, jangan yang bening (karena kita belom pernah nyoba pake yg bening... kekeke)" dasar !!!

Rima udah mencoba tips dari eno, ternyata bagus hasilnya, perak2 itu lebih cerah bahkan perak2 yang berada di box "harta karun"... duh senangnya... ^.^, tapi lebih baik bila kita melakukan perawatan tersebut 2 kali seminggu (dengan cara itu rima tetap bisa memakai kerajinan perak2 tersebut setiap hari dan tak perlu dilepas saat wudhu dan mandi, karena perak akan baik2 aja bila terkena air, kec parfum) lagian kalo suka sesuatu emang kudu dirawat khan biar awet, hehehe.

Btw apa yang punya tips lain untuk merawat kerajinan perak?? boleh sharing kok ;)

wassalam
via
 
tulisan mavia pukul 2:38 PM | Permalink | 0 pendapat sahabat
Happy Anniversary


Assalamualaikum wr. wb.

Hari ini, adalah ulang tahun pernikahan mama dan papa, pernikahan yang sudah mereka jalani selama 36 tahun, kami bersyukur walau begitu banyak cobaan yang mereka hadapi namun mereka masih sanggup mempertahankannya hingga kini.

Rima sedikit banyak mengetahui apa saja halangan dan rintangan yang mereka hadapi, karena mama papa selalu coba terbuka sama anak-anaknya tentang apapun, dan yang rima salut dari mereka, mereka benar2 bisa membuktikan bahwa suatu pernikahan bukan hanya menikmati kebahagian, namun juga penderitaan, bersama mereka benar2 merangkak dari bawah sampai akhirnya bisa menikmati apa yang mereka punya sekarang.

Mereka selalu menyadari, hidup kadang berada diatas, kadang berada dibawah, dan semuanya mereka hadapi dengan kemandirian, tanpa bergantung pada orang tua dan saudara, ehm... andai rima sanggup mencontoh sisi baik dari pernikahan mereka dalam pernikahan rima nanti... hihihi... (sambil ngelirik2 aa)

Mereka bukan tidak pernah menghadapi selisih paham, sering malah, tapi mereka selalu bisa mengatasinya dan mencari solusinya, mungkin tidak seperti pernikahan masa kini, terlihat begitu gampang menyerah hingga begitu banyak terjadi perceraian. Mudah-mudahan dengan melihat pernikahan yang telah kalian sanggup jalani, rima juga punya keberanian untuk menikah... doain secepatnya ya Ma...Pa... (sambil ngelirik2 aa lagi, mau kapan nich a?? hihihi).

Mama Papa
Selamat Ulang Tahun Pernikahan ya
I Luv U All >:D< :*

Wassalam
via
 
tulisan mavia pukul 9:15 AM | Permalink | 0 pendapat sahabat
Minggu, Januari 21, 2007
Bulan dan bintang



Bulan dan bintang ...
Aku bersyukur
Kalian selalu temani dirinya
Selama kesendiriannya
Dalam penantiannya

Bulan dan bintang ...
Aku berterima kasih
Kalian mempertemukan dirinya denganku
Memberi kesempatan padanya
Untuk mencintaiku

Bulan dan bintang ...
Aku berdoa
Bersama kalian
Kami akan mengikat janji
Bersama selamanya
Hingga ajal memisahkan
 
tulisan mavia pukul 9:22 AM | Permalink | 0 pendapat sahabat
Selasa, Januari 16, 2007
Gigiku... gigiku...
Assalamualaikum wr. wb.

Ngomongin gigi mungkin penting gak penting, seperti kebiasaan sebagian besar orang indonesia, mereka tuh baru ke dokter gigi saat gigi mereka sakit, yach itu juga seperti yang rima alami, mungkin bisa dimaklumin juga, abis biaya ke dokter gigi emang lebih mahal dibandingkan ke dokter umum.

Inget postingan rima kemarin saat rima berasa sakit gigi, kata dokternya khan cuman kesalahan cara/arah menggosok gigi. Saat itu rima khan juga bareng diana, yang kebetulan giginya berlubang2... nah dalam perawatan itu, ternyata giginya eno juga berlubang, jadilah eno ikutan2 ke dokter gigi (heran,... kita cpns pdii lipi 2006 ini begitu kompak... satu org jomblo semua jomblo, satu org dapet cowo semua dapet cowo, satu orang sakit gigi semua langsung sakit gigi... hehe), nah sekarang rima yang ikut2an sakit gigi lagi... kali ini yakin karena bukan salah cara menggosok gigi.

Beberapa hari lalu, gigi graham rima patah, mayan gede, merusak hampir 1/6 dari gigi itu :(. kirain tadinya ada tulang ayam yang nyangkut, duh... sampe skrg jadi ngilu banget, sempet tanya ke seorang temen yang kebetulan dokter gigi (tapi di bandung... kalo mau priksa juga mahal di ongkos walau gratis mah... hehehe) dan dia bilang kalo kasus gigi rima mungkin kasus gigi berlubang, tapi gak tampak dari luar, jadi gigi rapuh jadi saat gigi mengunyah agak keras... ya jadinya gitu gigi tersebut bisa patah. sakitnya emang berasa itu saat rima mengunyah nyksa banget, makanya makan jadi kudu pelan2 bgt... tapi mo ke dokter gigi males euy... secara bulan ini gi bokek... hehehe.

Jadi rima nyoba nyari-nyari artikelnya di internet dan ini salah satu yang rima anggap bagus, jadi rima CP in aja yach ke blog semoga bermanfaat.

wassalam
via

from : http://www.kompas.com/kesehatan/news/0404/13/100653.htm

Awas! Infeksi GIGI Menjalar ke Organ Lain

Gigi putih belum tentu sehat. Gigi yang sehat juga harus ditunjang oleh akar, tulang, serta gusi yang sehat pula. Sehatnya gigi Anda akan meminimalisasi timbulnya penyakit yang lebih serius pada organ tubuh lainnya.

Mendapat gigi yang sehat sebenarnya tidak terlalu sulit. Rajin membersihkan gigi secara benar dua kali sehari, terutama setelah makan, bakal membuat gigi awet.

Selain itu, konsultasi rutin ke dokter gigi setiap enam bulan sekali, harus tetap dilakukan. Dengan cara itu gigi yang berjumlah 32 akan tetap utuh dalam kondisi yang baik.

Sayangnya, tidak semua orang bisa menjaga kesehatan gigi dengan baik. Padahal, sakit gigi yang tampaknya sepele, bisa menjalar ke organ tubuh yang lain.

Penyakit berat yang membutuhkan pengobatan mutakhir dan mahal pun bisa terjadi. Kelalaian terhadap kesehatan gigi ini bahkan bisa menyebabkan gangguan pada jantung.

Seperti kasus yang dialami seorang pengusaha di Jakarta, awalnya giginya yang berlubang cenderung didiamkan dan tidak ditangani dengan sempurna. Kuman dari gigi berlubang itu kemudian diam-diam merambat terus dan membuat masalah di dalam jantung. Akibatnya ia terkena sakit jantung, hingga akhirnya harus menjalani transplantasi organ vital itu.

Merusak Ginjal

Masalah gigi yang sejauh ini kerap terjadi adalah karies atau gigi berlubang. Demikian penjelasan Drg. Hendra Hidayat, Sp.BM., dokter spesialis bedah mulut di Jakarta.
Lubang tersebut bisa muncul karena makanan tinggi karbohidrat, gula, dan minuman bersoda. Terutama bila sehabis mengonsumsi makanan atau minuman tersebut tidak dilanjutkan dengan menggosok gigi.

Selain itu, cara menyikat gigi yang salah juga bisa membuat gigi berlubang. Menyikat gigi secara mekanik, tidak dengan tindakan yang tepat memang bisa membuat gusi menyusut. Dengan begitu gigi yang berdekatan dengan gusi bisa berlubang.

Kalau lubangnya dangkal, masih memungkinkan dilakukan penambalan sebagai langkah perawatan. Namun, jika lubangnya sudah menembus pulva atau saraf, gigi sudah tidak bisa ditambal lagi. Biasanya kondisi itu membuat penderita mengeluh sakit.

Dalam kondisi serupa itu, saluran sarafnya harus dibersihkan. Sarafnya pun harus dimatikan. Kalau tidak, saluran akan menjadi kotor. Saraf yang sudah mati pun akan membusuk. Hal ini tentu saja akan membuat isi saluran dipenuhi kotoran dan kuman.

Jika mahkota giginya saja yang ditambal, tanpa memperhatikan saluran maupun sarafnya, rasa sakit tidak akan hilang. Dari luar gigi terlihat bagus tapi sebetulnya masih sakit karena sarafnya sudah busuk. Busuknya pun sudah menyebar ke seluruh saluran akar.

"Kalau hal ini didiamkan, bisa kronis dan timbul focus of infection. Itu sebabnya diperlukan pemotretan gigi untuk melihat kelainan yang terjadi," kata Drg. Hendra yang memiliki Dental Art Center di Jakarta ini.

Focus of infection merupakan suatu infeksi kronis di suatu tempat yang sudah ada dalam waktu cukup lama dan menyebabkan penyakit di tempat lain. Ini dikarenakan di tempat yang kronis tersebut selalu ada racun (toksin), sisa-sisa kotoran dan kuman. Dari fokus atau tempat tersebut, racun atau infeksi bisa menyebarkan penyakit ke tempat lain di tubuh seperti ginjal, jantung, mata, kulit, dan lainnya.

"Kalau ke jantung, biasanya yang terkena adalah klepnya. Mulanya hanya lubang kecil, tapi lama-lama bisa bocor. Hal itu disebut endocartitis atau peradangan jantung bagian dalam. Tapi, hal ini memakan waktu tahunan," tambah spesialis bedah mulut lulusan University of London ini.

Jika jantung masih dalam proses dibuat sakit oleh infeksi fokus di gigi dan infeksi tersebut dihilangkan atau diobati, maka timbulnya penyakit di jantung bisa ikut terhenti. Namun, bila pada jantung sudah timbul penyakit yang berdiri sendiri, pengobatan infeksi sudah tidak bisa menghentikan proses penyakit tersebut.

Nyeri Mata

Menurut Drg. Melani Sadono, dokter gigi lulusan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti, sakit gigi memungkinkan seseorang mengalami gangguan penyakit lain seperti pegal-pegal di sekitar leher, mata, ginjal, bahkan jantung.

Munculnya gangguan akibat komplikasi tersebut memang tidak secara langsung. Artinya, hal tersebut dapat timbul pada kondisi yang abnormal seperti terjadinya perdarahan atau infeksi pada gigi yang bermasalah.

Infeksi bisa mengundang bakteri pada gigi. Dalam kondisi tertentu, bakteri bisa mengakibatkan kerusakan gigi sekaligus memungkinkan untuk memicu kelainan pada jantung.
"Namun, hal ini terjadi dalam kondisi yang ekstrim," ucapnya.

Sejauh ini, menurut Drg.Melani yang sedang melanjutkan program doktor di FKUI ini, komplikasi yang relatif banyak terjadi adalah pada mata. Mata jadi cepat lelah dan terasa nyeri pada bagian atas mata. Nyeri itu biasanya ditimbulkan oleh infeksi pada gigi karena kedua organ tersebut memiliki induk saraf yang sama.

Dalam kasus tertentu, seseorang juga bisa mengalami masalah dengan penyakit tertentu. Hal ini terjadi bila ada kelainan pada struktur dan rongga gigi. Sebagai gambaran, sistem pengunyahan terdiri atas empat komponen, yaitu gigi berikut jaringan penyangga, tulang rahang, otot-otot dan temporal mandibular joint (TMJ).

Semua komponen tersebut saling berkaitan dan berefek secara keseluruhan. Jika salah satu gigi bawah dicabut dan tidak segera diganti, maka gigi lawannya tidak ada pasangannya. Kondisi seperti ini sudah mengganggu pengunyahan. Makan jadi tidak enak, pengunyahan pun jadi tidak sempurna.

Banyak ditemukan kasus, menurut Drg. Hasan Basyri, pada orang yang sudah lama dengan pengunyahan satu sisi ini menderita keluhan sakit di belakang kepala. "Bolak-balik sakit kepala seperti orang hipertensi, tapi waktu diperiksa tekanan darahnya baik-baik saja.

Penyebabnya adalah kehilangan satu gigi yang sudah berlangsung belasan tahun," ungkap alumnus Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia ini.

Untuk itu diperlukan pemeriksaan yang cermat dari dokter. Terlebih pada mereka yang mempunyai riwayat kesehatan tertentu atau bahkan tidak memiliki catatan perawatan.

Atasi Trauma

Selain usaha aktif dari dokter gigi, sikap pasien yang selalu bertanya kepada dokter mengenai riwayat sakit gigi serta keluhannya, akan sangat membantu proses penyembuhan.

Dengan begitu, kemungkinan terjadinya komplikasi akibat tindakan pada gigi bisa diminimalisasi. Penanganan kesehatan gigi sejak dini dalam stadium ringan, memungkinkan seseorang terhindar dari komplikasi yang membahayakan.

Bagi mereka yang belum mengalami sakit gigi, perawatan seperti menggosok gigi setelah makan, harus rajin dilakukan. Apabila struktur gigi tidak beraturan, harus lebih rajin memeriksakan diri ke dokter atau memberi perhatian esktra pada kesehatan giginya. Jauhi makanan yang terlalu panas atau dingin.

Gigi berlubang atau tanggal harus segera diperiksakan ke dokter, agar dapat dilakukan penanganan medis secara tuntas. Jangan menunggu hingga muncul rasa sakit yang berlebihan karena bisa menimbulkan infeksi yang dapat memicu komplikasi.

Yang lebih penting, jangan pernah menunda untuk memeriksakan gangguan gigi ke dokter, seringan apa pun. Untuk mereka yang memiliki trauma akibat berobat ke dokter gigi, ada baiknya meminta saran dokter. Kalau tidak, mintalah untuk didampingi orang terdekat saat melakukan pemeriksaan kembali.

Hal ini penting karena banyak kasus trauma masa lalu yang menyebabkan penanganan gigi jadi terlambat. @ Diana Yunita Sari/Lalang Ken Handita
 
tulisan mavia pukul 1:33 PM | Permalink | 0 pendapat sahabat
Senin, Januari 15, 2007
Ya Allah, mengapa aku ...

Ya Allah,
mengapa aku begitu mencintainya...
hingga...
aku bersyukur telah diberi kesempatan
untuk bersamanya
dan mencintainya

Ya Allah,
mengapa aku begitu mencintainya...
hingga...
aku selalu berdoa dalam
setiap sholatku
setiap tarikan nafasku
untuk kebahagiaannya

Ya Allah,
mengapa aku begitu mencintainya...
hingga...
saat dia melukaiku
mencampakkan diriku
namun aku tak sanggup sedikitpun
untuk membencinya
namun semakin mencintainya

Ya Allah,
mengapa aku begitu mencintainya
hingga...
aku tak sanggup melupakan dirinya
begitu merindukannya

Ya Allah,
aku begitu mencintainya
bantu aku
melupakan dirinya
melupakan cintaku
agar dia bisa bahagia
dengan pilihan hidupnya
 
tulisan mavia pukul 1:23 PM | Permalink | 0 pendapat sahabat
Bertualang (Part 2)
Assalamualaikum wr. wb.

Kayaknya part 2 nya lama bener yach… maklum karena sebenarnya sejak balik dari solo kemarin rima sakit, lumayan sakitnya… tapi itu… lebih lumayan obatnya yang bikin rima selalu ketiduran mana emang tukang tidur… hehehe…. Jadi baru sekarang dech sempet nulis lagi, soalnya obatnya dah abis dari kemaren… walau efek ngantuknya masih gede bgt sampe sekarang ^.^

Masih Minggu, 31 Desember 2006

Siang itu kita2 sampe di solo, setelah menunggu lama nur, ditempat yang ditentukan, akhirnya sampai juga kita dirumahnya nur, wah… lagi rame… maklum khan hari ini lebaran haji, walau gak semua keluarganya nur ngumpul.

Manto, fira dan rima yang kebetulan belom makan dari pagi dan kebetulan juga hari ini nur ulang tahun, akhirnya kita pergi ke pizza hut deket rumah nur, kenapa milih pizza hut? Karena manto bersikeras kalo pizza hut di tiap daerah itu beda rasanya, nah dia belom pernah nyoba yang di solo… hahaha

Abis makan di pizza hut, dan asik reunian… akhirnya kita jalan2 ke PGS (Pusat Grosir Solo) hehehe… biasa rima pengen banget hunting batik, dah akhirnya nemu beberapa barang yang diinginkan, mayan2… di jogja dan solo… rima nemu barang2 yang dicari… hehehe… dasar tukang belanja ^.^, setelah itu kita sempet2in ke statiun solo balapan, rima putusin balik ke jakartanya dari solo aja, alhamdulillah akhirnya rima dapet tiket ARGOLAWU, jadwal tambahan yang berangkat besok jam 20.45.

Sorenya kita balik lagi ke rumah nur, akhirnya ditetapkan… rima nginep di rumah nur, besok kenikahannya trie, dianterin ama nur, kebetulan ada sedan yang nganggur dirumahnya… hehehe… tapi mosok rima yang disuruh bawa sedan, gak berani dech… soalnya jarang2 bawa sedan, kalo kijang bolehlah… hehehe, sore itu kita disunguhin campur solo di rumah nur, sebenernya mirip soto daging biasa, cuman didalamnya pake tahu dan tempe yang goreng kecil2, malem itu juga manto dan fira pamit balik ke semarang, makasih yach… kalian memang baek… bela-belain dari semarang buat nemenin rima, tapi karena rima kecapean jadi ndak bisa ngikut ke semarang bareng kalian… kapan2 yach.. pasti rima ke semarang (wah… janji lagi dech ^.^)

Sepulangnya manto dan fira, rima istirahat, hehehe…. sebenernya sejak sampe di jogja rima udah sakit, tapi masak udah jalan jauh2 tapi gak kemana2, ya udah… akhirnya baru bisa istirahat di solo. Itu aja udah meriang tapi… khan ini malam akhir tahun, masak dihabiskan di tempat tidur ^.^. nur nyoba bangunin rima, dari mulai jam 9 sampe jam 11
Nur : “rim, yakin gak mau jalan2? Ini khan malam tahun baru?”
Rima : “emang disolo rame kalo tahun baru? Elo pengen jalan2?”
Nur : “ya gak tau… hehe… tapi elo yakin mo tidur aja?”
Rima : “hehe… ya udah, bentar lagi ye, naek apa? Gue males bawa mobil ah”
Nur : “gak.. pake motor aja.. mau khan?”
Rima : “ya wis, kalo pake motor mah”
Akhirnya jam 11, kita baru keluar dari rumah, wah… pas ke jalan utama solo, baru liat orang rame banget, kekeke, jalanan penuh, dan mereka cuman duduk2 di sepanjang jalan, rat2 pake motor, baru liat motor sebanyak itu, gak tau apa yang mereka tunggu. Karena kita bingung mau ngapain akhirnya nur ajak rima ke tempat nongkrong yang kata nur paling ngetop di solo… roti baker dan susu segar shijack, akhirnya kita melewati malam tahun baru dgn parade motor, hehehe… ikut2an aja ama org rame2… sambil nikmati kembang api, tapi gak lama2 soalnya kita khan ada plan kenikahan besok paginya, jam 1 kita balik.

Senin, 1 Januari 2007

Paginya bener… badan rasanya makin hancur lebur, tapi kudu siap2.. soalnya kudu ke nikahannya trie, akhirnya pergi ke sragen dianterin adeknya nur, kasian dia, jadi kayak sopir, abis nur malah duduk dibelakang bareng rima. Sempet nyasar pas nyari tempat nikahannya trie, berbekal peta, rima udah yakin kalo ndak bakal nyasar, gampang khan… paling tinggal liat janur kuningnya aja, dibilang gitu... nur langsung ketawa :
Nur : “rim, dikampung sini jarang banget, malah hamper gak ada yang pake janur, soalnya sampe jarak beberapa kilo meter juga mereka dah saling kenal, dan biasanya khan yang diundang tetangga2 aja, jadi gak pake janur, hehe”
Rima :”masak sich? Khan trie tetep ngundang org2 jauh, gimana mereka tau?”
Nur :”ya kita liat aja entar, pokoknya sekalian dech elo liat adat org solo kalo nikahan”
Rima :”hehe… iya jadi pengalaman”
Bener aja, kita nyasar agak jauh, kelewatan beberapa kilometer, eh ternyata benar juga, saat kita bertanya kepada penduduk, mereka yang berada beberapa kilometer aja masih saling kenal dan diundang :D, hihihi, kehidupan desa, beda jauh sama di Jakarta. Di pernikahan trie, tandanya bukan janur kuning, melainkan hanya umbul2, ya gak liat lah… hehehe.

Sesampainya di pernikahan trie, pas setelah akad nikah, untung rima bareng nur, jadi ndak bingung berkomunikasi, nur minta sama pihak keluarga buat bertemu sama penganten, dia bilang rima dari Jakarta, gak bisa lama2. Sempet bingung juga rima kenapa kok nur pgn buru2 banget.
Nur :”gini rim, selagi kita datang sebelum acara dimulai, loe bisa pulang cepet, kalo ndak… bisa entar sore loe baru pulang”
Rima :”loh, emang kenapa?”
Nur :”soalnya tamu2 yang datang ditunggu banyak dulu, trus mereka harus duduk ditempat yg telah ditentukan, nanti ada orang2 yg bawain jatah makanan dan minuman buat mereka, jadi bukan prasmanan kayak di jkt”
Rima :”hayah… gak boleh milih?”
Nur :”iyah, trus kita kudu nunggu sampe acara selesai, baru pulang”
Rima :”hehehe… pesta yang aneh”
Ya udah, akhirnya rima milih untuk cepet2 pamit, hehe, setelah ketemu kedua mempelai, soalnya pengen jalan2 lagi, lagi pula gak enak ama adeknya nur yang udah nganterin dan lagi nunggu di mobil ^.^

Balik dari sragen, langsung ke rumahnya nur, kita langsung jalan lagi muter2 solo kali ini pake motor, maklum kmrn belom sempet muter2, sebenernya solo bisa dijelajah dalam waktu sehari, pake motor, ada yg lucu, rima bawa motor dgn kecepatan 20 km/jam… bayangkan… hehehe… sehari-hari bawa motor 60-80 km/jam ini terpaksa lelet krn nur takut kenceng2… hihihihi.

Sedihnya banyak tempat2 makan yang tutup, sempetin makan ice cream BIMA, abis kata manto enak, eh.. ternyata belakangan baru nemu café ice cream TENTREM yang uenak bgt ^.^, mau beli serabi NOTOSUMAN yang ngetop di solo aja ndak jadi, pas datang siang itu, kita cuman dikasih tau kalo mau pesen bisa sorenya buat besok paginya, weh… piye toh… rima aja khan harus balik malam ini.

Ya wiss… kita bener2 muter2in solo, sampe sore, rima istirahat sebentar, akhirnya saatnya buat pamit, makasih ya nur, udah menyediakan tempat buat rima di solo. Malam itu rima dianterin ke statiun solo balapan sama nur dan adeknya, karena bawaan rima cukup banyak, alhamdulillah kretanya gak telat datengnya.

Selasa, 2 Januari 2007

Akhirnya rima balik ke jkt, ya mayan dech, naek kreta argo saat perjalanan pulang, nyaman kalo buat tidur, hehehe, paginya rima terbangun… ehm… akhirnya akan kembali ke Jakarta, tapi ini udah jam 6, tapi jadwalnya bukannya harus sampai jam 5? Tapi ini kenapa masih di luar Jakarta?? Hayah… panik…. rima bener2 panik, soalnya hari ini rima khan harus udah masuk kantor jam 8, wah… jam 6 masih di luar Jakarta, duh… nyampe gambir jam berapa nih… kesel… banget !!!

Wah.. pokoknya jadi bete… pulang2 jadi bete, mana jam 10 pagi ini, dikantor ada rapat… ugh… bener2 panik. Akhirnya rima baru sampai di Gambir jam 8.30… bayangkan… yang seharusnya sampai jam 4.45 malah baru sampai jam 8.30… ya udah… sampe gambir langsung terburu2 balik ke rumah, mandi, trus ke kantor.

Alhamdulillah, sampe kantor jam 9.20 ^.^…. Huhuhuhu… Argonya benar2 mengecewakan… hehehe… . Tapi secara keseluruhan rima menikmati liburan ini, karena memenuhi beberapa janji pada teman2 rima,
1. janji pada trie untuk hadir di pernikahannya
2. janji pada manto untuk bisa jalan2 sama dia
3. janji pada manto untuk bisa bertemu dengan istrinya (hehe… dah bertahun2 mereka menikah, rima lom pernah sempet ketemu istrinya)
4. janji pada nur untuk bisa maen kerumahnya di solo
5. janji pada seseorang, karena dia berpikir rima ndak akan pernah bisa untuk meluangkan liburan di jogja.

Ehm… tahun baru besok… rima kemana lagi yach?? Hihihi… pgn banget bisa ke bromo ^.^, mudah2an terwujud… tapi sama siapa yach, sendiri lagi kah atau…ada yang mau nemenin?? Hihihi ^.^


wassalam
via
 
tulisan mavia pukul 1:19 PM | Permalink | 0 pendapat sahabat
Rabu, Januari 03, 2007
Bertualang ^.^ (Part 1)
Assalamualaikum wr. wb.

Gak berasa yach, udah berganti tahun, tahun 2006 banyak hal yang penuh warna dan mengubah total hidup rima, dan rima berusaha menerimanya dengan ikhlas sekaligus mensyukurinya. Insya allah di tahun 2007 ini, mencoba untuk mencapai keinginan yang tertunta, seperti melanjutkan studi dan menemukan pendamping hidup… hehehe ^.^

Pergantian tahun kemarin rima isi dengan sedikit bertualang, kebetulan teman menikah tepat tanggal 1 januari 2007 kemarin di sragen, jadi muncul ide “bodoh” hehehe untuk mengisi pergantian tahun itu di luar jakarta. Karena dari jakarta ndak ada temen yang bisa dirayu buat nemenin (sambil lirik2 nana) akhirnya rima nekat berangkat sendiri, itung2 berpetualang… hehehe.

Jumat, 29 Desember 2006

Setelah semalam packing, pagi itu, rima pamit sama orang rumah buat berangkat ke jogja langsung setelah balik kerja dengan plan awal mo pake bis aja, karena jelas2 lom pesen tiket kreta, hehehe, mama jadi ndak bisa bilang apa2, wong rima khan keras kepala… kalo udah niat, ya pasti nekat (beneran nekat… hehehe, soalnya plan bakal berangkat berdua, tapi setelah tau sendirian, tetep meneruskan plan itu ^.^).

Dari pagi jakarta hujan, siangnya rini pesen kalo bisa pake kreta aja ke jogjanya, ya udah siang itu sibuk nyari tiket kreta, tapi ternyata jurusan jakarta-jogja udah penuh semua, iseng2 minta tolong adeknya diana di bandung buat pesenin tiket kreta, akhirnya dapet tiket kreta LODAYA (bandung-solo balapan) yang berangkat sabtu pagi jam 7.30.

Akhirnya plan berubah ke bandung dolo, rima emang udah pesen travel ke bandung juga, karena tadinya mikir, kalo emang ndak bisa ke jogja, ya udah, jalan2 di bandung aja, pokoknya berdoa ke Allah dikasih yang terbaik aja dech, hehehe, berangkat dengan travel MEGA TRANS yang bermarkas di benhil jam 6.15, rima dengan diana langsung ke bandung, sayangnya dari benhil sampe pancoran aja udah kena macet hingga 1 jam lebih, alhasil kita baru sampai bandung di daerah antapani sekitar jam 10an.. cuapeeekkk dechhh ^.^, di bandung kita dijemput sama adek2nya diana.

Sabtu, 30 Desember 2006

Wah malam itu rima bener2 gak bisa tidur, mungkin karena mikir perjalanan ke jogja pasti bakal tidur doank, hehehe, ya udah, sampe jam 3 pagi malah asik ngobrol ama diana, jam 5 pagi dah kebangun lagi buat siap2, diana juga sempet2in bikinin nasi goreng buat sarapan rima… hehehe… benar2 teman yang baik, tapi gara2 itu diana nganter rimanya hampir telat, jam 7.28 baru nyampe statiun, jadi saat rima baru menginjakkan kaki di kreta, eh.. kretanya langsung jalan… tapi masih alhamdulillah… gak ketinggalan kreta ^.^

Dapet temen ngobrol di kreta yang lumayan asik, tapi selama hampir 7 jam bersebelahan dan ngobrol di kreta, kita sama2 gak tukeran nama…hehehe. Akhirnya rima sampai di jogja sekitar jam 3 sore, ya udah jalan2 dulu sendirian di sepanjang MALIOBORO, dengan membawa tas ransel gede banget… hihihi… itung2 olahraga. Baru sekitar jam 5an, manto dan fira sampai di jogja. Manto itu sahabat rima sejak di poltek ui, dan fira itu istrinya, mereka bela2in dari semarang ke jogja buat nemenin rima jalan2 di jogja, hehehe. Untung manto bawa mobil jadi bikin kita lebih leluasa buat jalan2 ^.^

Kita langsung nyari penginepan dan untungnya kita dapet di sekitar malioboro, setelah check in, kita langsung menuju KOTA GEDE, rima lagi niat nyari kerajinan perak, untung kita langsung kesana, soalnya toko2 disana bakal tutup pas idul adha dan tahun baru, lumayan rima menemukan beberapa barang yang di pengen ^.^

Balik dari kota gede kita kembali ke penginapan, buat mandi dan istirahat sebentar, abis itu, hunting souvenir di sepanjang jalan malioboro, malam itu khan pas banget malam takbiran, jadi kita sempet liat karnaval anak2 takbiran dari beberapa mesjid, wah.. seru juga, soalnya jarang liat kayak ginih di jakarta, hehehe.

Setelah agak malam dan sepi, kita lanjut dengan wisata malam, hehehe, harus pake becak! jarang2 khan di jakarta nemu becak lagi ^.^, wah mana becak yang rima tumpangi sama fira bener2 seru banget, “kenceng dan ugal2an” hahaha. Tapi malam itu agak terganggu, dengan ujan yang turun dengan derasnya, ugh, jadi ndak begitu puas nikmatin udara malam. Karena kita mikir untuk sholat id, maka kita putuskan buat ndak sampe terlalu pagi, sekalian istirahat, badan mayan pegel akibat perjalan jauh.

Minggu, 31 Desember 2006

Alhamdulillah, pagi itu kita bisa sama2 menjalankan sholat id di lapangan mesjid agung, selesai sholat id, kita kembali ke penginapan, sambil siap2 untuk check out, karena hari masih teramat pagi, jadi orang berjualan di sepanjang jalan malioboro juga lom ada yang buka, ya udah, kita muter2 kota jogja, abis itu lanjut perjalanan ke KALIURANG, wah… sejuk banget udara disana, maklum juga, karena jogja juga dari kemarin yang rima rasakan udaranya lumayan adem, abis dah sering ujan sech. Setelah menikmati sebentar suasana di sana walau sayangnya saat itu berkabut, jadi ndak bisa liat merapi, kita melanjutkan perjalanan ke solo.

Bersambung …
 
tulisan mavia pukul 11:06 PM | Permalink | 0 pendapat sahabat
click to visit