Assalamualaikum wr. wb.
semalam, kira2 pukul 00.04 wib, katanya di jkt berasa gempa, gempa 7SR yg berpusat di indramayu itu ternyata dirasakan hampir diseluruh pulau jawa, bahkan sumatra dan bali. kalo ditanya apa via ngerasain gempa itu, jujur... gak sama sekali, saat itu via dah tertidur pulas, tapi harus di syukuri, gempa tersebut tidak menimbulkan kerusakan dan kematian. Alhamdulillah, mungkin Allah hanya menguji, dan alam hanya mengingatkan kita.
tapi ada kejadian yang cukup menegangkan buat via semalam, seperti biasa, aa nelp via, pake freetalknya mentari, lumayan buat solusi hubungan long distan ginih biar irit... hehehe.. aa yang nelp via sekitar pukul 00.40 itu (pasti setelah gempa khan??) seperti biasa, via ngobrolnya sambil terkantuk2... hihihihi. gak berapa lama, rasanya sekitar pukul 02.00, ehm.. ada kejadian yg cukup bikin tegang, yaitu saat via gi ngobrol itu, tiba2 badan via jadi lemas bgt, via gak bisa bersuara, rasanya suara itu tercegat/tertahan di tenggorokan, mulut via sampe ternganga, dari atas mata terasa sesuatu tertarik dari dalam tubuh via... aaahh.... kejadiannya hanya beberapa detik, tapi cukup bikin via lemas bgt. setelah beberapa saat, setelah bisa menenangkan diri, sempat berpikir, apa itu contoh dari pengambilan nyawa (sakratul maut??)... ya Allah, apa maksudnya semalam itu?... mungkin via yg belakangan ini lagi gak bagus kondisi badannya yg bikin ngerasain itu semua? ataukah memang Allah ingin menyadarkan via, agar via lebih mendekatkan diri padaNYA? bahwa maut bisa datang kapan saja, apakah via dah siap dengan amalan diri??
aa sampe bingung karena suara via jadi lemas bgt, akhirnya via cerita soal kejadian itu, eh.. aa malah panik sendiri... insyaAllah via gak apa-apa kok a, walau sampe skrg lemesnya masih berasa bgt.
Ya Allah, apapun yg via alami semalam, via bersyukur padaMU, ehm... bantu via untuk semakin mendekatkan diri padaMU, kembalikan via menjadi golongan yang Engkau ridho, yang selalu berada di jalanMU, Amin...
wassalam
via